Nabi Muhammad Saw. lahir di Makkah dari suku Quraisy, pada tahun Gajah (571 Masehi). Pada zaman jahiliyah terdapat kekosongan kedatangan Rasul yang baru. Saat itu manusia menyembah berhala, berbuat maksiat tiada batasnya, perang antarsuku di mana-mana.
Perempuan tidak ada harganya, bayi perempuan dikubur hidup-hidup dengan alasan bila sudah dewasa bisa menodai nama keluarga, perempuan juga tidak berhak menerima warisan dan tidak diberikan pendidikan.
Muhammad diutus untuk menyempurnakan akhlak manusia. Disyaratkan kepada manusia untuk percaya kepada akIdah atau “Rukun Iman ”yaitu percaya kepada Tuhan Yang Maha Esa tidak boleh menyembah dan mempersekutukan Tuhan dengan lainnya.
Diperintahkan pula untuk beribadah ritual yaitu salat, zakat, Siyam dan berhaji bagi yang mampu. Ibadah-ibadah ini sebenarnya untuk kepentingan manusia sendiri mendekatkan diri pada Allah SWT.
Muhammad yang merupakan Utusan dan Nabi terakhir di dunia telah
membawa agama Islam dengan segala kelembutan dan pesan-pesan yang bijaksana, akhlak yang mulia, penuh maaf-memaafkan. Allah berfirnan, “Perangilah di jalan Allah orang-orang yang memerangi kamu, tetapi jangan kau melampaui batas, sesungguhnya
Allah tidak suka orang-orang yang melampaui batas, dan bunuhlah mereka dimana kau jumpai dan usirlah mereka dimana kau diusir, dan fitnah itu lebih kejam dari pembunuhan, kemudian bila mereka berhenti dari memusuhi kamu, maka sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi 1Maha Penyayang (Q.S. 2: 190-192)”.
Agama apapun dalam sejarah, termasuk agama Kristenpernah melakukan kekerasan, bunuh-membunuh selama 30 tahun (1618-1648), sesama penganut agama karena perbedaan aliran atau mahzab yaitu antara kaum Protestan dan kaum Katolik bercampur dengan politik kekuasaan. Dalam Islampun sesama Arab dan sesama Islam yang berlainan mahzab di abad ke 21 ini pernah bunuhmembunuh di antara mereka karena perbedaan mazhab.
Mengenai sejarah kekerasan ini bahkan pada perang dunia ke II, orang-orang yang tidak beragama lebih kejam lagi. Dengan teknologi persenjataan yang moderen. Sekali bom atom dijatuhkan ke muka bumi maka jutaan manusia akan tewas atau lumpuh karena radiasinya yang menimbulakan
berbagai penyakit seumur hidup.
Muhammad Saw. sudah mempraktekkan toleransi dan kesabaran dan anti kekerasan saat dia handak berdakwah di kota Ta’if, kota terbesar kedua setelah Makkah. Satu peristiwa lagi yang menunjukkan bahwa Islam itu agama damai dan mendahulukan perundingan dari pada peperangan yaitu peristiwa ketika Kaum Muslimin Ansor Madinah ingin melakukan Ibadah Haji di Makkah. Pada saat mendekati kota Makkah di perbatasan kota Hudaibiah pgada bulan Maret 628 Masehi, tiba-tiba dilarang oleh Quraisy Makkah. Pengikut Muhammad yangsudah siap bertempur, marah dan ingin menyerang, maka dilarang oleh Muhammad sebelum mengadakan perundingan terlebih dahulu. Inilah Perjanjian Hudaibiah dimana Muslimin dari Madinah dipimpin oleh Muhammad akhirnya boleh melakukan Ibadah Haji dan Umroh. Agama Islam juga telah mengatur seperti haram hukumnya membunuh musuh yang sudah menyerah, menodai dan melecehkan istri-istri musuh yang sudah menjanda atau
membunuh anak-anak mereka.
Di banyak daerah di Indonesia karena kuatnya kepercayaan kepada suatu ajaran agama dan kurangnya
pengetahuan dan pendidikan, banyak dari rakyat, melupaka inti dari ajaran agama yaitu mengabdi kepada Tuhan dan berbuat baik kepada makhluk Tuhan di seluruh alam. Ajaran Komunisme-marxisme sekarang sudah bubar sedangkan ajaran demokrasi yang baru dari Amerika Serikat pun tampaknya tidak sempurna, belum bisa membawa kesejahteraan yang maksimal bagi masyarakat.
Mari kita berpikir dan merenung dalam merayakan kelahiran Nabi Muhammad Rasullah pada tahun ini 2025 dan untuk selanjutnya kita harus berniat dan bertekad untuk meneladani akhlak Muhammad dan melaksanakan ajaran-ajarannya yang berguna, seperti berdoa dan berusaha, sabar dan rajin bekerja, tidak suka berbohong, amanah, tidak suka mencuri, tertapi suka berbagi rizki kepada fakir miskin dan
yatim piatu. Mendekatkan diri kepada Allah dengan segala perbuatan yang tulus Ikhlas, menyembah hanya kepada Allah tidak ada yang lain, berbaik hati dan hormat kepada orang tua, keluarga, tetangga, sahabat, sehingga hidup kitaInsya Allah mendapat sakinah,ketenangan, rohmah dan barokah dari Allah SWT sehat afiat sampai akhir hidup kita.
Kita harus bersyukur kepada Allah Swt. yang telah mengutus Nabi Muhammad yang membawa ajaran Islam Rohmatan lilalamin dan kita merayakan kelahirannya dengan segala rasa bangga dan syukurmengutusnya sebagai Nabi Akhir Zaman melalui ajarannya, membawa kita kepada kehidupan
yang mulia di dunia dan akhirat, Insya Allah. Pada akhirnya kita berdoa meminta perlindungan Allah dari segala yang tidak baik dan memohon diberi segala yang baik. Aamiin ya Rabbal Alamin…
‘
Sesungguhnya Allah dan Malaikatnya bersolawat untuk nabi, wahai orang yang beriman bersolawatlah kamu untk nabi dan ucapkan salam kehormatan untuknya” (Surat Al-Ahzab Ayat 56).