Skip to content
AL-IHSAN ANYER

AL-IHSAN ANYER

Media Dakwah, Pendidikan & Pengetahuan Keislaman

  • PENDIDIKAN
  • SIRAH
  • KAJIAN ISLAM
  • ILMU DAN TEKNOLOGI
  • TENTANG KAMI
  • PONPES AL-IHSAN

Breaking News

ENGKAU TELAH DIPANGGIL SEJAK BERABAD-ABAD

Tragedi dan Legacy Khalifah Umar ibn Khaththab

Mengapa Nabi Sangat Menyukai Puasa 10 Terakhir

Mata Lebih Besar dari Perut?

Tak Peduli Anda Beriman atau Kafir

Bulir Padi Pun Menunduk

Jangan Sampai Kita Hanya Dapat Lapar dan Haus

KEBAIKAN

5 TAHAP SENI BERTAHAN DALAM HIDUP

Dirahmati Allah Orang yang Berlapang Dada

  • Home
  • 2021
  • January
  • 18
  • Revolusi Industri 4.0 dan Dunia Pendidikan
  • ILMU DAN TEKNOLOGI

Revolusi Industri 4.0 dan Dunia Pendidikan

On January 18, 2021
DAYACIPTA SUDRAJAT

DAYACIPTA SUDRAJAT

Orang menamai zaman kita hidup sekarang dengan bermacam sebutan, di antaranya era global atau globalisasi, era milenial, zaman digital, era disrupsi, atawa era 4.0. Dan yang paling seru tentu saja “zaman now”, yang lebih berbau bahasa gaul ketimbang ‘bahasa pengetahuan” Di antara berbagai istilah itu yang agaknya kurang populer dibandingkan dengan lainnya adalah “4.0 (baca: four point o). Namun begitu, istilah-sitilah itu berkaitan satu dengan lainnya,

Era 4.0 atau era revolusi industri 4.0 atau revolusi industri dunia ke-4 adalah masa yang menempatkan teknologi informasi sebagai basis kehidupan manusia. Ini terkait penggunaan daya komputasi dan data yang tidak terbatas (unlimited).
Seperti dikemukakan Klaus Schwab , pendiri World Economic Forum dalam bukunya The Fourth Industrial Revolution, revolusi industri generasi ke-4 ini ditandai dengan kemunculan superkomputer, robot pintar, kendaraan tanpa pengemudi, editing genetik dan perkembangan neuroteknologi yang memungkinkan manusia untuk lebih mengoptimalkan fungsi otak. Era ini menempatkan perkembangan internet dan teknologi digital yang massif sebagai tulang punggung (back bound) pergerakan dan konektivitas manusia dan mesin.

Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi telah mengubah dunia dan sejarah manusia. Pada revolusi industri generasi pertama tenaga manusia dan hewan digantikan oleh kemunculan mesin uap. Berikutnya revolusi industri generasi kedua yang ditandai dengan kemunculan pembangkit tenaga listrik dan motor pembakaran dalam (combustionchamber). Penemuan ini kemudin memunculkan pesawat telepon, mobil, pesawat terbang, dan lain-lain yang mengubah wajah dunia secara signifikan. Kemudian, revolusi industri generasi ketiga yang ditandai dengan kemunculan teknologi digital dan komputer serta internet, yang dimulai pada tahun 1970-an sampai 1990-an. Revolusi industri ketiga dimulai ketika kemajuan dalam otomatisasi bertenaga komputer memungkinkan kita memprogram mesin dan jaringan. Tahun 1990-an, dunia memang telah mengenal internet. Namun demikian, efeknya belum terbayangkan seperti hari ini. Waktu itu belum terjadi apa yang disebut internet of things (Iot) seperti yang dirasakan seluruh dunia sekarang.

Selanjutnya adalah revolusi industri generasi keempat sebagaimana sudah disingung. Sebagai kelanjutan dari revolusi industri 3.0, indusri 4.0 menambahkan instrumen konektivitas untuk memperoleh dan mengolah data, otomatis perangkat jaringan, IoT, big data analytics, komputasi awan dan keamanan cyber, yang merupakan komponen utama dalam industri 4.0. Perangkat konektivitas tersebut dihubungkan pada perangkat fisik industri. Tujuannya adalah untuk menerima dan mengirim data sesuai perintah yang ditentukan, baik secara manual maupun otomatis berdasar keecerdasan buatan. Perangkat IoT pada industri 4.0 dikenal dengan IIoT atau Industrial Internet of Things, yang s sangat berguna untuk monitoring secara internal. Dalam konsep industri 4.0, perangkat IoT tersebut dapat terhubung ke jaringan WAN melalui lingkungan cloud. Sampai di lingkungan cloud, data dapat diproses dan di sebar ke pihak lain. Disini memerlukan otomatisasi dan orkestrasi pada lingkungan hybrid cloud. Alhasil, industri 4.0 adalah industri yang menggabungkan teknologi otomatisasi dengan teknologi cyber.

Tidak syak lagi revolusi Iindustri 4.0 ini telah dan  akan terus mendisrupsi berbagai aktivitas manusia. Mula-mula yang terancam teknologi (disruptive technology) ini adalah perusahaa-perusahaan incumbent atau yang telah mapan selama ini. Sejarah telah mencatat bahwa revolusi industri generasi keempat ini telah banyak menelan korban dengan matinya perusahaan-perusahaan raksasa. Lebih dari itu, pada era industri generasi keempat ini, ukuran besar perusahaan tidak menjadi jaminan keberlangsungan sebuah bisnis yang dijalankan. Akan tetapi, yang menentukan keberhasilan perusahaan meraih meraih prestasi dengan cepat adalah kelincahan perusahaan itu sendiri. Hal ini ditelah dibuktikan oleh perusahaan-perusahaan berbasis internet seperti Uber atau Grab atau Gojek/Gocar, yang mengancam pemain-pemain besar pada industri transportasi di seluruh dunia, atau Airbnb yang mengancam pemain-pemain utama di industri jasa pariwisata. Ini berarti bahwa perusahaan yang cepat atau lincah bergerak dapat memangsa perusahaa yang bergerak lambat. Bukan peruahaan yang besar memangsa perusahaan yang kecil.

Tidak hanya perusahaan-perusahaan besar kelas dunia yang telah mengalami disrupted (terganggu) dengan hadirnya teknologi masa kini. Dunia persekolahan pun pun terancam disrupted bila tidak segera melakukan perubahan dan menyesuaikan peranannya di dunia pendidikan. Perubahan-perubahan yang terjadi di masyarakat akibat pengaruh kemajuan teknologi membuat beberapa pekerjaan terancam hilang tergantikan dengan jenis-jenis pekerjaan baru sehingga sumber daya manusia harus dipersiapkan untuk menghadapi datangnya era masa depan tersebut.

Beberapa kemajuan teknologi yang memiliki pengaruh besar di dunia pendidikan paling banyak didominasi oleh hadirnya teknologi informasi. Seperti halnya 3D Digital Printing, Virtual and Augmented Reality, Gamification, Artificial Intelligent, dan Learning Analytics. Tema personalisasi akan tiba di era masa depan, dimana nanti peneliti dapat mencetak alat penelitian secara presisi menggunakan 3D Digital Printing. Distance Learning yang akan membuat pengalaman belajar seakan berada dalam ruangan yang sama dengan hadirnya teknologi virtual and augmented reality. Konsep permainan online (Gamification) dalam dunia pendidikan yang akan membantu para pendidik untuk bisa membangun motivasi di kelas-kelas sehingga peserta didik lebih terpacu untuk terlibat dalam bentuk permainan tersebut. Kurikulum standar yang saat ini masih digunakan akan beralih ke kurikulum modular di mana masing-masing peserta didik dapat membuat kombinasi modul mata pelajaran sesuai kebutuhan mereka. Untuk itu diperlukan persiapan sistem pembelajaran yang lebih inovatif di sekolah.

Secara individual, setidaknya diperlukan empat keahlian utama dalam menghadapi era indusri 4.0. Pertama, kita harus memiliki keterampilan informasi, media, dan teknologi, atau melek teknologi. Yang dimaksud dengan keterampilan informasi, media, dan teknologi meliputi literasi media, keaksaraan visual, literasi multikultural, kesadaran global, dan literasi teknologi. Kedua, keterampilan belajar dan berinovasi yang meliputi kreativitas dan keingintahuan, pemecah masalah (problem solving), dan pengambil resiko.

Ketiga, terampil dalam hidup dan belajar seperti memiliki jiwa kepemimpinan dan bertanggung jawab, memiliki nilai etis dan moral, produktivitas dan akuntabilitas, fleksibilitas dan adaptasi, sosial dan lintas budaya, inisiatif dan mengarahkan diri. Keempat, memiliki kemampuan dalam berkomunikasi yang efektif seperti mampu bekerja dalam tim dan berkolaborasi, memiliki tanggung jawab pribadi dan sosial, dalam berkomunikasi harus interaktif, memiliki orientasi nasional dan global.***

DAYACIPTA SUDRAJAT

Daya Cipta Sudrajat adalah lukusan FISIP UI, memperoleh M.A. ISS-Universitas Erasmus, Den Haag. Kini menjadi konsultan pendidikan.

Post Views: 1,661
In ILMU DAN TEKNOLOGI

Post navigation

Menghadirkan Hati dalam Salat
Hati-hati Penyakit Lidah yang Banyak Menyebar di Medsos

Menjadi Mukmin yang Kuat dengan Imunisasi

On July 2, 2021July 2, 2021

ENGKAU TELAH DIPANGGIL SEJAK BERABAD-ABAD

On May 11, 2025May 11, 2025

Tragedi dan Legacy Khalifah Umar ibn Khaththab

On March 21, 2025March 21, 2025

Mengapa Nabi Sangat Menyukai Puasa 10 Terakhir

On March 21, 2025March 21, 2025

Mata Lebih Besar dari Perut?

On March 17, 2025March 17, 2025

Archives

  • May 2025
  • March 2025
  • February 2025
  • January 2025
  • December 2024
  • November 2024
  • October 2024
  • September 2024
  • August 2024
  • July 2024
  • June 2024
  • May 2024
  • April 2024
  • March 2024
  • February 2024
  • December 2023
  • September 2023
  • August 2023
  • July 2023
  • June 2023
  • May 2023
  • April 2023
  • March 2023
  • February 2023
  • December 2022
  • October 2022
  • September 2022
  • August 2022
  • June 2022
  • May 2022
  • April 2022
  • March 2022
  • January 2022
  • December 2021
  • November 2021
  • October 2021
  • September 2021
  • August 2021
  • July 2021
  • June 2021
  • May 2021
  • January 2021

Categories

  • HIKMAH JUMAT
  • ILMU DAN TEKNOLOGI
  • KAJIAN ISLAM
  • PENDIDIKAN
  • PONPES AL-IHSAN
  • PROMO
  • SIRAH
  • Uncategorized

Meta

  • Log in
  • Entries feed
  • Comments feed
  • WordPress.org

You May Like

28/04/2021- Foto-foto Kegiatan Serah Terima Bantuan dari Samora Group kepada Ponpok Pesantren Al-Ihsan Anyar

https://www.youtube.com/watch?v=CgscUD4N-RU

Video Pendek Moderasi Beragama/Toleransi (Judul: "Akur")
Hak Cipta @ alihsananyer.com 2021